Berandamedia.com - Pertemuan penting berlangsung antara Fajar Santika, Direktur Akademi dan Klub Bola Voli AA Garut, bersama Krisna Dwipayana, Manajer Operasional akademi, dengan Budi Gangan Gumilar, Asisten Daerah III Bidang Administrasi Umum Sekretariat Daerah (Setda) Kabupaten Garut, yang juga menjabat sebagai Plt. Kepala DPMPTSP Kabupaten Garut.
Pertemuan ini menjadi momentum penting dalam perjalanan AA Garut sebagai akademi voli pertama di Garut dan Jawa Barat.
Dalam diskusi yang berlangsung penuh antusias, Budi Gangan Gumilar menyampaikan apresiasi tinggi dari Pemerintah Kabupaten Garut terhadap inisiatif pendirian AA Garut. Ia menilai kehadiran akademi ini menjadi tonggak sejarah baru bagi perkembangan olahraga voli di Garut, membuka peluang bagi anak-anak dan remaja berbakat untuk mendapatkan pembinaan yang profesional dan berjenjang.
“Kami sangat mengapresiasi lahirnya AA Garut sebagai akademi bola voli pertama di Garut, bahkan di Jawa Barat. Ini adalah langkah besar bagi dunia olahraga di daerah kita. Pemkab Garut tentu memberikan dukungan penuh agar akademi ini bisa berkembang dan melahirkan atlet-atlet voli berbakat,” ujar Budi Gangan, Kamis, (30/1/2025).
Dalam pertemuan tersebut, Fajar Santika (DPanji) memaparkan visi besar AA Garut, yang tidak hanya berfokus pada pembinaan atlet voli tetapi juga memberikan pendidikan tambahan bagi para anggotanya.
Akademi ini, selain melatih teknik permainan, juga menanamkan nilai-nilai kedisiplinan, kerja sama tim, dan sportivitas, serta memberikan pembekalan keterampilan tambahan, seperti pelatihan bahasa Inggris dan Jepang bagi atlet yang ingin merintis karier di luar negeri.
“Kami ingin AA Garut bukan hanya menjadi tempat latihan, tetapi juga rumah bagi anak-anak berbakat yang memiliki impian besar di dunia voli. Kami ingin memberikan pembinaan yang terarah, profesional, dan berkelanjutan,” jelas DPanji.
Budi Gangan menegaskan bahwa Pemkab Garut akan memberikan dukungan penuh, baik dari segi regulasi, fasilitasi, maupun kolaborasi dengan berbagai pihak.
Ia juga membuka peluang agar akademi ini dapat bersinergi dengan berbagai program olahraga yang dijalankan oleh pemerintah daerah, termasuk potensi kerja sama dengan sekolah-sekolah di Garut agar pembinaan atlet voli bisa dimulai sejak usia dini.
“Kami akan berupaya semaksimal mungkin agar AA Garut bisa berkembang dengan baik. Pemkab siap memfasilitasi akademi ini untuk menjalin kerja sama dengan pihak swasta maupun sponsor yang bisa mendukung keberlanjutan akademi ini,” tambahnya.
Selain itu, pertemuan ini juga membahas tantangan yang dihadapi oleh AA Garut, termasuk kebutuhan akan fasilitas latihan yang lebih memadai serta dukungan dalam penyelenggaraan kompetisi lokal yang bisa menjadi ajang bagi atlet-atlet akademi untuk mengasah kemampuannya.
Krisna Dwipayana menekankan bahwa salah satu target AA Garut dalam waktu dekat adalah bisa mendapatkan fasilitas latihan yang lebih representatif, sehingga program pembinaan bisa berjalan lebih optimal.
Dengan adanya komitmen dan dukungan dari Pemkab Garut, AA Garut kini semakin optimistis untuk terus berkembang dan menjadi pusat pembinaan atlet voli berkualitas di Garut dan Jawa Barat.
Pertemuan ini menjadi langkah awal dari kolaborasi yang lebih luas antara akademi, pemerintah daerah, dan berbagai pihak lainnya dalam membangun ekosistem olahraga voli yang lebih maju di Garut. (*)
0 Komentar :
Belum ada komentar.